Showing posts by: admin

Aturan-aturan Baru di Pertandingan Euro 2016

berita7up.com – Jelang digelarnya Euro 2016 mendatang, baik UEFA selaku otoritas tertinggi sepakbola Eropa dan FIFA selaku Otoritas Tertinggi Sepakbola Dunia selalu berusaha untuk menjadikan turnamen empat tahunan tersebut semakin baik dari tiap penyelenggaraan. Salah satu upaya yang dilakukan untuk menjadikan Euro lebih baik adalah penerapan aturan-aturan baru yang bertujuan agar penyelenggaraan Euro bisa berjalan lebih optimal.

International Football Association Board (Ifab) yang berwenang untuk mengubah peraturan sepakbola baru-baru ini merilis 95 pergantian pada aturan sepakbola yang selama ini digunakan. Penggodokan aturan ini memakan waktu selama 18 bulan dan akan mulai efektif diterapkan per 1 Juni 2016 mendatang.

Direktur Teknis Ifab, David Elleray menyebut perubahan pada aturan tersebut bertujuan supaya para fans, pemain, dan perangkat pertandingan bisa lebih memahami dengan jelas peraturan pertandingan yang ada. “Kita harus punya interpretasi yang konsisten di seluruh dunia terhadap peraturan, sehingga kami melakukan revisi ini supaya lebih mudah dipahami apa yang harus dilakukan dalam suatu kondisi” beber Elleray seperti yang dilansir oleh BBC.

Salah satu contoh peraturan yang diubah jelang Euro 2016 nanti adalah penggunaan celana dalam dari para pemain. Jika sebelumnya para pemain bebas mengenakan celana dalam apapun yang mereka inginkan, per tanggal 1 Juni nanti seluruh tim wajib mengenakan celana dalam dengan warna yang sama.

Selain peraturan tersebut ada beberapa perubahan aturan lainnya yang menarik untuk Bolaneters saksikan. Apa sajakah peraturan yang direvisi jelang digelarnya Euro 2016 nanti?

1. Celana Dalam Tim Harus Sama

Pasal 1 : Lapangan Pertandingan

  • Logo Boleh Diletakkan di Bendera Sepak Pojok (Sebelumnya Dilarang)
  • Lapangan Sudah Boleh Menggunakan Campuran Rumput Asli dan Rumbut Buatan (Sebelumnya Dilarang)

Pasal 3 : Pemain

  • Jika ada Pemain Pengganti, Pemain Yang Diusir dari Lapangan, atau Perangkat Pertandingan yang mengintervensi jalannya pertandingan sehingga pertandingan dihentikan, maka tim yang menguasai Bola akan mendapatkan Tendangan Bebas Langsung atau Tendangan Penalti (Sebelumnya Tendangan Bebas Tidak Langsung atau Drop Ball)
  • Jika ada Pemain Pengganti, Ofisial Pertandingan, atau Pihak Luar yang menghentikan Bola masuk ke dalam gawang, maka Wasit bisa memberikan Gol kepada Tim yang dirugikan

Pasal 4 : Perlengkapan Pemain

  • Pemain yang mengenakan Celana Dalam harus memastikan Bahwa Warna Celana Dalam yang mereka pakai sama dengan seluruh Rekan Setimnya. Kondisi ini juga berlaku bagi mereka yang menggunakan celana pendek.
  • Pemain yang Meninggalkan Lapangan Karena mengganti sepatu baru bisa kembali ke lapangan atas sepersetujuan Wasit

Pasal 5 : Wasit

  • Wasit Punya Kuasa Penuh untuk melakukan Inspeksi sesaat setelah masuk ke dalam lapangan, bukan sebelum dimulainya pertandingan. Ini berarti seorang pemain bisa diusir dari lapangan karena berperilaku buruk saat pemanasan, namun kartu kuning baru bisa dikeluarkan saat pertandingan digelar.
  • Pemain yang dicederai oleh lawan sehingga lawannya di usir dari lapangan tidak perlu meninggalkan lapangan untuk mendapatkan perawatan.

2. Tangan Tidak Mempengaruhi Offiside

Pasal 7: Durasi Pertandingan

  • Jeda Waktu untuk minum sekarang bisa ditambahkan pada masa injury time

Pasal 8: Kick Off dan Restart Pertandingan

  • Bola tidak perlu dioperkan ke pemain depan lainnya saat Kick Off. Bola hanya perlu digulirkan untuk memulai pertandingan.
  • Wasit tidak boleh menciptakan situasi ‘dropped ball’ dalam arti siapa yang akan mengambil atau hasil dari dropped ball tersebut.

Pasal 10: Menentukan Hasil Pertandingan

  • Dalam memutuskan Sudut mana yang diambil dalam tendangan penalti harus dilakukan melalui lempar koin, kondisi lapangan, serta alasan keamanan. Menentukan hal tersebut bukanlah berdasarkan keinginan Wasit.
  • Tim yang memiliki jumlah pemain lebih banyak dalam adu penalti harus mengurangi jumlah pemain agar sama dengan jumlah tim Lawan. I

Pasal 11: Offside

  • Tangan dan Lengan sudah tidak diperhitungkan dalam nenetukan Offisde
  • Tendangan Bebas pada saat Offisde bisa diambil di mana pemain yang terkena Offside menerima Bola

Pasal 12: Pelanggaran

  • Sebuah tendangan bebas atau tendangan Penalti bisa dihadiahkan saat Bola masih dalam keadaan Aktif
  • Melakukan pelanggaran yang menggagalkan peluang gol di kotak penalti tidak harus mendapatkan Kartu merah – kecuali pelanggaran tersebut adalah menarik atau mendorong pemain, melakukan pelanggaran dengan sengaja, melakukan kekerasan
  • Berniat melakukan pelanggaran dapat dihukum dengan kartu merah meski belum ada kontak yang terjadi
  • Serangan terhadap perangkat pertandingan bisa dihukum dengan tendangan bebeas langsung atau tendangan penalti

3. Tidak Boleh Melakukan Tipuan Saat Penalti

Pasal 13 : Tendangan Bebas

  • Ketika pelanggaran terjadi di luar lapangan saat bola masih aktif, maka pertandingan akan kembali dijalankan dengan tendangan bebas di garis lapangan terdekat dengan tempat kejadian. Tendangan bebas langsung akan diberikan jika pelanggaran yang dilakukan layak diganjar tendangan bebas, dan hal yang sama berlaku untuk tendangan Penalti.

Pasal 14 : Tendangan Penalti

  • Pemain yang melakukan tipuan saat akan menendang bola di mana mereka sudah berlari akan mendapat hukuman karena tindangan yang tidak sportif. Melakukan Tipuan sebelum berlari diperbolehkan. Penjaga gawang yang keluar dari garisnya lebih awal juga akan dihukum

Pasal 15: Lemparan Ke Dalam

  • Pemain Lawan yang mencoba menghalangi lemparan kedalam akan mendapat peringatan jika mereka berdiri kurang dari dua meter dari garis lapangan

Pasal 17: Tendangan Pojok

  • Bola sudah dianggap aktif jika sudah ditendang dan Bola sudah bergerak. Ini dilakukan untuk menghentikan pemain yang bertindak curang dengan menyentuh bola dan berpura-pura belum mengambil sepak pojok untuk memberikan keuntungan bagi Timnya

Source: 7up2

Juventus Larang Paulo Dybala bermain di Olimpiade

berita7up.com – Direktur umum Juventus, Giuseppe Marotta kembali menegaskan bahwa pihaknya tak akan memberikan izin kepada Paulo Dybala untuk memperkuat Argentina di Olimpiade.

Sebelumnya, pelatih Argentina, Gerardo Martino mengabaikan nama Dybala untuk tampil di Copa America 2016. Sebagai gantinya, ia memasukkan nama penyerang 22 tahun tersebut dalam skuat sementara untuk Olimpiade.

Meskipun beberapa waktu lalu pihak Argentina disebut tengah melobi Juventus untuk mengizinkan Dybala, namun tampaknya lobi itu tak berhasil. Bianconeri tetap menolak melepas andalannya itu.

“Dia telah masuk dalam skuat sementara Argentina untuk Olimpiade,” ujar Morata kepada La Gazzetta dello Sport.

“Tapi regulasi FIFA membolehkan kami untuk mencegahnya bergabung. Kami memiliki tekad untuk mempertahankannya karena Olimpiade bertepatan dengan musim baru,” tandasnya

Source: 7up2

Nomor Punggung Pemain-pemain Italia di Euro 2016

berita7up.com – Pelatih timnas Italia, Antonio Conte, telah mengumumkan 23 nama pemain yang akan berlaga di kejuaraan Euro 2016 di Prancis, mulai 10 Juni mendatang.

Nomor punggung para pemain pun juga sudah ditetapkan. Berikut daftar selengkapnya seperti dilansir Football Italia, Rabu (1/6/2016) WIB

Skuat Italia:

 1 Buffon, 2 De Sciglio, 3 Chiellini, 4 Darmian, 5 Ogbonna, 6 Candreva, 7 Zaza, 8 Florenzi, 9 Pelle’, 10 Motta, 11 Immobile, 12 Sirigu, 13 Marchetti, 14 Sturaro, 15 Barzagli, 16 De Rossi, 17 Eder, 18 Parolo, 19 Bonucci, 20 Insigne, 21 Bernardeschi, 22 El Shaarawy, 23 Giaccherini.

Gli Azzurri tergabung di Grup E bersama Belgia, Republik Irlandia dan Swedia. Laga pertama Italia adalah melawan Belgia di Lyon pada 13 Juni mendatang.

Source: 7up2

Dani Alves Akan Bergabung Ke Juventus Pekan Ini

berita7up.com –  Pemberitaan di Italia menyatakan bahwa Juventus akan memulai pergerakan untuk mengumumkan jika mereka sudah berhasil mendatangkan Dani Alves dari Barcelona pekan ini.

Salah satu media di Italia menegaskan bahwa kontrak yang aakn diterima oleh Dani Alves berjangka waktu dua musim dengan opsi musim ketiga dan menerima gaji sebesar 3.5 juta euro dalam satu musim ditambah dengan bonus, yang akan segera diumumkan sebelum akhir pekan ini.

Salah satu melaporkan jika ada pergerakan sudah lebih jauh lagi dan menyatakan bahwa Alves akan segera diresmikan menjadi seorang pemain Juve dalam 72 jam ke depan sehingga ia dapat hengkang dari Camp Nou dengan status transfer sebelum tanggal 5 Juni.

Sementara itu istri Dani Alves, Joana Sanz, melaporkan jika ia sudah menyepakatai kontrak dengan salah satu agensi model di Italia, dengan rumor jika Alves akan diboyong ke Serie A.

Namun kabar-kabar tersebut dibantah oleh mantan istri Dani Alves dan agen Dinorah Snata jika mantan suaminya tersebut tidak memiliki rencana untuk tinggalkan Barca.

Source: 7up2

WAGs Pilar Rubio, Ana Sofia, Beatriz Espejel, Erika Choperena, dan Noemie Happart

berita7up.com – Laga final Liga Champions 2015-2016, Minggu (29/5/2016), bukan saja ajang Sang Juara bagi para pesepak bola Real Madrid dan Atletico Madrid.

Perhelatan di Stadion San Siro, Milan (Italia) itu juga “kontes kecantikan” para istri dan pacar (WAGs) para pemain kedua tim.

Dukungan dari orang tercinta memang paling berarti bagi mereka yang akan berlaga.

Maka, tak kurang dari Pilar Rubio, Ana Sofia Moreira, Beatriz Espejel, Erika Choperena, dan Noemie Happart hadir di Milan untuk memberikan dukungan bagi suami atau kekasih mereka.

Hanya saja tak semuanya bisa pulang dengan rasa bahagia.

Pilar dan Ana adalah dua perempuan cantik yang bisa tertawa-tawa setelah pertandingan yang menegangkan itu.

Ya, mereka adalah istri Sergio Ramos dan Pepe, dua bek tengahReal Madrid yang berhasil membuat rekor Undecima di laga bergengsi ini.

Bahkan, mereka juga melakukan foto wajib, berfoto bersama trofi Liga Champions alias Si Kuping Besar.

Pilar dan Ana tak datang sendirian. Keduanya mengajak pula anak-anak mereka untuk mendukung sang ayah.

Bahkan, Pilar rajin mengunggah foto-fotonya bersama Sergio Jr sejak kedatangan mereka di Milan.

Hal serupa dilakukan Ana, yang mengajak Angeli dan Emily, buah hatinya dengan Pepe.

Meski pun Pepe tidak ganteng, Ana terlihat sangat mencintai bek berusia 30 tahun itu. Hal itu terlihat dari kicauan perempuan ini di twitter.

“Kegigihan kamu tetap berjuang, meski pun sepertinya tidak ada lagi yang bisa kamu lakukan, adalah yang membuat kamu berbeda. Hidup tidak hanya soal kekuatan tinju kamu, tapi juga kekuatan karakter. Selamat cintaku. Bangga paling super untukmu,” tulis Ana Sofia.

Jelas sudah apa yang membuat Ana sangat mencintai Pepe

Pasangan ini bertemu pada 2007, saat Ana masih berstatus mahasiswi jurusan farmasi di Kota Oporto, Portugal.

Sejak tahun itu, keduanya tak terpisahkan. Bahkan, Ana Sofia menyusul Pepe ke Madrid begitu dia selesai kuliah.

Source: 7up2

Le Beau Jeu Nama Bola yang Digunakan di Piala Eropa Euro 2016

berita7up.com – Le Beau Jeu akan menjadi salah satu pusat perhatian selama perhelatan Piala Eropa atau Euro 2016.

Bola yang akan dipergunakan di pesta sepak bola Eropa itu akan cukup berperan dalam menentukan kampiun di benua biru.

Le Beau Jeu adalah nama yang diberikan aparel Adidas untuk bola yang menjadi bola resmi Euro 2016.

Produsen peralatan olahraga asal Jerman itu melanjutkan “tradisi” yang sudah mereka lakukan sejak Euro 1996.

Secara harafiah nama bola ini bisa diartikan permainan indah. Sosoknya bisa disebut sebagai anak dari Brazuca, sebab memiliki “DNA” bola yang dipakai di Piala Dunia 2014. Brazuca memiliki diameter 69,2 centimeter dan bobotnya 437,2 gram.

Hasil pengujian pantulan 141 centimeter.

Beau Jeau juga masih membawa karakter Brazuca, yakni kecepatan bergulir yang tinggi, memiliki bola dalam yang keras, memiliki konsistensi yang kuat saat disentuh pemain, daya tahan tinggi sehingga tangguh digunakan dalam berbagai cuaca, dan tingkat konsistensi yang tinggi dalam bergulir.

Bintang Timnas Wales Gareth Bale, yang turut menguji bola ini, menyatakan Beau Jeu sangat mantap saat ditembakkan. Bola ini juga stabil saat dioperkan, dan digiring dengan kecepatan tinggi.

“Performanya brilian. Saya tak sabar memulai turnamen ini,” kata Bale.

Adidas melakukan satu perubahan, yakni digunakannya pola kotak-kotak pada dekik-dekik Beau Jeu. Sementara Brazuca memiliki dekik-dekik berbentuk berlian.

Menurut laman Freekickerz di Jerman, yang melakukan pengujian independen terhadap Beau Jeu, dekik-dekik itu yang membuat si kulit bundar memiliki daya cengkeram dengan permukaan lapangan, sehingga tidak licin, terutama saat hujan.

Dekik-dekik itu juga membuat Beau Jeau gampang dikendalikan oleh pemain.

Hanya saja, dekik-dekik Beau Jeu tidak setebal Brazuca, sehingga Konzi dan Michi, dari Frekickerz, menyebut bola ini memiliki karakter seperti Jabulani, bola resmi Piala Dunia 2010 di Afrika Selatan.

Padahal, Jabulani memiliki julukan “musuh kiper” karena sulit ditangkap para kiper akibat terlalu licin. Inilah tantangan bagi para kiper untuk menaklukkan Beau Jeu.

 

Source: 7up2

Hary Kane Dijagokan Jadi Top Skor Piala Eropa Euro 2016

berita7up.com – Ketajaman striker muda Inggris, Harry Kane, membuat berbagai pihak meyakini dirinya bisa bersinar dalam gelaran Piala Eropa 2016 mendatang, salah satunya Teddy Sheringham. Mantan pemain Manchester United itu bahkan meramalkan Kane dapat meraih penghargaan Sepatu Emas (Golden Boot) dalam gelaran 4 tahunan tersebut.

Keyakinan Sheringham didasari oleh penampilan pemain 22 tahun yang sedang menanjak di Premier League. Kane bahkan berhasil keluar sebagai top skorer liga dengan 25 gol.

Selain itu, Sheringham menilai Kane adalah seorang striker yang komplet. Dia bisa mencetak gol melalui kedua kakinya dan juga kepalanya.

“Apakah Kane dapat keluar sebagai peraih Sepatu Emas di Piala Eropa 2016? Ya, tentu saja dia bisa. Jika dia bisa menampilkan performa seperti yang ditampilkan di liga, dia bisa mendapatkannya,” ucap mantan pemain Tottenham Hotspur seperti dilansir Mirror.

“Bagaimana pun, Kane sangat baik dengan kedua kakinya, Kane sangat bagus ketika duel udara, dan Kane juga sangat baik saat menerima bola,” lanjutnya.

Kane akan menyamai prestasi yang pernah ditorehkan legenda Inggris lainnya, yakni Alan Shearer, apabila sukses menjadi pencetak gol terbanyak pada gelaran kali ini. Sebelumnya, Shearer pernah keluar sebagai top skor pada Piala Eropa 1996 dengan 5 gol.

Source: 7up2

Inilah Skuat Terbaik Liga Champions 2015-2016 versi UEFA

berita7up.com – UEFA mengumumkan skuat terbaik Liga Champions musim ini. 18 pemain dipilih oleh tim teknik yang di beranggotakan praktisi sepakbola kenamaan seperti Sir Alex Ferguson, Savo Milosevic, David Moyes dan lain-lain.

Sudah bisa ditebak, tim asal Spanyol mendominasi daftar itu. Duo finalis, Real Madrid dan Atletico Madrid masing-masing menempatkan enam pemain.

Sementara Barcelona yang kiprahnya dihentikan Atletico di perempat final, cuma menempatkan tiga pemain. Sedangkan tiga sisanya menjadi milik Bayern Munich (2 pemain) dan PSG (1 pemain).

Berikut daftar skuat terbaik Liga Champions musim ini:

Kiper : Jan Oblak (Atletico), Manuel Neuer (Bayern Munich).

Bek : Diego Godin, Juanfran (Atletico), Thiago Silva (PSG), Sergio Ramos, Marcelo (Real Madrid).

Gelandang : Gabi, Koke (Atletico), Andres Iniesta (Barcelona), Toni Kroos, Luka Modric (Real Madrid).

Penyerang : Antoine Griezmann (Atletico), Luis Suarez, Lionel Messi (Barcelona), Robert Lewandowski (Bayern Munich), Cristiano Ronaldo, Gareth Bale (Real Madrid).

Source: 7up2

Model Jersey Baru Barcelona Kembali ke 25 Tahun Silam

berita7up.com – Barcelona memperkenalkan jersey pertama (kandang) mereka untuk musim 2016/2017, Senin (30/5/2016). Kostum ini terinspirasi sukses Blaugrana di kancah Eropa setelah menjuarai trofi Piala (Liga) Champions pertama kali musim 1991/1992.

Warna biru dan merah khas Katalan masih mendominasi, namun dengan nuansa yang lebih ringan dari warna yang sama dengan kostum 1991/1992, saat Barca mengalahkan Sampdoria 1-0 pada final Liga Champions di Stadion Wembley, Inggris, 20 Mei 1992 silam.
kostum_barcelona_1992
Lengan dan bahu berwarna biru tua gelap, dengan strip kecil warna kobalt biru yang kontras dengan keseluruhan kostum. Di bagian belakang leher terdapat tulisan “Barca” dengan bendera Senyera kecil. Selain itu, lengan kanan dan kiri juga ada tulisan ‘Un Crit’ dan ‘Valent’.

Kostum yang sudah mulai dijual Senin ini dilengkapi dengan celana biru yang bernomor warna kuning. Baik kaus dan celana terdapat garis merah yang membentang di sisi. Sedangkan kaus kaki berwarna biru dan memiliki garis merah khas di betis. Khusus jersey, mulai diproduksi tanpa sponsor, karena belum diketahui apa yang akan menjadi sponsor klub musim depan. Yang pasti Nike masih menjadi penyokong Barcelona.

 

Source: 7up2

DAFTAR Lengkap JUARA Liga Champions Dari 1956 sampai 2016

berita7up.com – Inilah daftar raja sepakbola Eropa sejak 1955/56 saat masih bernama Piala Champions hingga berformat Liga Champions seperti sekarang.

La Undecima! Real Madrid semakin menjauh dari kejaran rival-rivalnya di Eropa dengan rengkuhan titel Liga Champions ke-11 usai menumbangkan Atletico Madrid lewat drama adu penalti di San Siro Minggu (29/5) dini hari WIB.

Untuk kedua kalinya dalam tiga musim terakhir, Madrid dan Atletico kembali harus melakoniderby di partai puncak Liga Champions. Seperti halnya di Lisabon dua tahun lalu, Los Blancosterbukti terlalu perkasa bagi rival sekotanya itu.

Cristiano Ronaldo menjadi penendang penentu dalam adu penalti yang berakhir 5-3 setelah kedua tim bermain imbang sepanjang 120 menit. Di waktu normal, Sergio Ramos sempat membuat Madrid bersukacita di awal laga, namun sontekan pemain pengganti Yannick Carrasco menghadirkan gol balasan bagi Atletico.

Pada akhirnya, ketidakberuntungan di babak adu tos-tosan membuat Atletico untuk ketiga kalinya sepanjang sejarah takluk di partai puncak Liga Champions. Sebaliknya, Madrid kian menegaskan status mereka sebagai raja Eropa.

Simak siapa saja para pemenang Si Kuping Lebar sejak sejak 1955/56, ketika masih bernama Piala Champions, hingga berformat Liga Champions seperti sekarang ini.

Daftar Juara
Musim Juara Skor Runner-Up Stadion Penonton
1955–56 Real Madrid 4–3 Stade de Reims Parc des Princes, Paris 38.239
1956–57 Real Madrid 2–0 Fiorentina Santiago Bernabéu Stadium, Madrid 124.000
1957–58 Real Madrid 3–2 p.w. AC Milan Heysel Stadium, Brussels 67.000
1958–59 Real Madrid 2–0 Stade de Reims Neckarstadion, Stuttgart 80.000
1959–60 Real Madrid 7–3 Eintracht Frankfurt Hampden Park, Glasgow 127.621
1960–61 Benfica 3–2 Barcelona Wankdorf Stadium, Bern 33.000
1961–62 Benfica 5–3 Real Madrid Olympisch Stadion, Amsterdam 65.000
1962–63 AC Milan 2–1 Benfica Wembley Stadium, London 45.700
1963–64 Internazionale 3–1 Real Madrid Prater Stadium, Vienna 72.000
1964–65 Internazionale 1–0 Benfica San Siro, Milan 85.000
1965–66 Real Madrid 2–1 Partizan Heysel Stadium, Brussels 55.000
1966–67 Celtic 2–1 Internazionale Estádio Nacional, Lisbon 56.000
1967–68 Manchester United 4–1 p.w. Benfica Wembley Stadium, London 92.225
1968–69 AC Milan 4–1 Ajax Santiago Bernabéu Stadium, Madrid 50.000
1969–70 Feyenoord 2–1 p.w. Celtic San Siro, Milan 50.000
1970–71 Ajax 2–0 Panathinaikos Wembley Stadium, London 90.000
1971–72 Ajax 2–0 Internazioanle De Kuip, Rotterdam 67.000
1972–73 Ajax 1–0 Juventus Red Star Stadium, Belgrade 93.500
1973–74 Bayern Munich 4–0 Atlético Madrid Heysel Stadium, Brussels 23.000
Dilakukan partai ulang dua hari kemudian, setelah berakhir 1-1.
1974–75 Bayern Munich 2–0 Leeds United Parc des Princes, Paris 50.000
1975–76 Bayern Munich 1–0 AS Saint-Étienne Hampden Park, Glasgow 54.864
1976–77 Liverpool 3–1 Borussia Mönchengladbach Stadio Olimpico, Rome 52.000
1977–78 Liverpool 1–0 Club Brugge Wembley Stadium, London 92.000
1978–79 Nottingham Forest 1–0 Malmö FF Olympiastadion, Munich 57.000
1979–80 Nottingham Forest 1–0 Hamburg Santiago Bernabéu Stadium, Madrid 50.000
1980–81 Liverpool 1–0 Real Madrid Parc des Princes, Paris 48.360
1981–82 Aston Villa 1–0 Bayern München De Kuip, Rotterdam 46.000
1982–83 Hamburg 1–0 Juventus Olympic Stadium, Athens 75.000
1983–84 Liverpool 1–1 AS Roma Stadio Olimpico, Rome 69.693
Liverpool menang melalui adu penalti 4-2.
1984–85 Juventus 1–0 Liverpool Heysel Stadium, Brussels 59.000
1985–86 Steaua București 0–0 Barcelona Estadio Ramón Sánchez Pizjuán, Seville 70.000
Steaua menang melalui adu penalti 2-0.
1986–87 FC Porto 2–1 Bayern München Prater Stadium, Vienna 62.000
1987–88 PSV Eindhoven 0–0 Benfica Neckarstadion, Stuttgart 70.000
PSV menang melalui adu penalti 6-5.
1988–89 AC Milan 4–0 Steaua București Camp Nou, Barcelona 97.000
1989–90 AC Milan 1–0 Benfica Prater Stadium, Vienna 57.500
1990–91 Red Star Belgrade 0–0 Olympique de Marseille Stadio San Nicola, Bari 56.000
Red Star menang melalui adu penalti 5-3.
1991–92 Barcelona 1–0 p.w. Sampdoria Wembley Stadium, London 70.827
1992–93 Olympique de Marseille 1–0 AC Milan Olympiastadion, Munich 64.400
1993–94 AC Milan 4–0 Barcelona Olympic Stadium, Athens 70.000
1994–95 Ajax 1–0 AC Milan Ernst-Happel-Stadion, Vienna 49.730
1995–96 Juventus 1–1 Ajax Stadio Olimpico, Rome 67.000
Juventus menang melalui adu penalti 4-2.
1996–97 Borussia Dortmund 3–1 Juventus Olympiastadion, Munich 59.000
1997–98 Real Madrid 1–0 Juventus Amsterdam Arena, Amsterdam 48.500
1998–99 Manchester United 2–1 Bayern Munich Camp Nou, Barcelona 90.045
1999–2000 Real Madrid 3–0 Valencia Stade de France, Saint-Denis 78.759
2000–01 Bayern Munich 1–1 Valencia San Siro, Milan 71.500
Bayern menang melalui adu penalti 5-4.
2001–02 Real Madrid 2–1 Bayer Leverkusen Hampden Park, Glasgow 52.000
2002–03 AC Milan 0–0 Juventus Old Trafford, Manchester 63.215
AC Milan menang melalui adu penalti 3-2.
2003–04 FC Porto 3–0 AS Monaco Arena AufSchalke, Gelsenkirchen 52.000
2004–05 Liverpool 3–3 AC Milan Atatürk Olympic Stadium, Istanbul 70.024
Liverpool menang melalui adu penalti 3-2.
2005–06 Barcelona 2–1 Arsenal Stade de France, Saint-Denis 79.500
2006–07 AC Milan 2–1 Liverpool Olympic Stadium, Athens 74.000
2007–08 Manchester United 1–1 Chelsea Luzhniki Stadium, Moscow 67.310
Manchester United menang melalui adu penalti 6-5.
2008–09 Barcelona 2–0 Manchester United Stadio Olimpico, Rome 62.467
2009–10 Internazionale 2–0 Bayern Munich Santiago Bernabéu Stadium, Madrid 73.170
2010–11 Barcelona 3–1 Manchester United Wembley Stadium, London 87.695
2011–12 Chelsea 1-1 Bayern Munich Allianz Arena, Munich 62.500
Chelsea menang melalui adu penalti 4-3.
2012-13 Bayern Munich 2-1 Borussia Dortmund Wembley Stadium, London 86.298
2013-14 Real Madrid 4-1
p.w.
Atlético Madrid Estadio da Luz, Lisbon 80.000
2014-15 Barcelona 3-1 Juventus Olympiastadion Berlin, Berlin 70.442
2015-16 Real Madrid 1-1 Atlético Madrid San Siro, Milan 71.942
Real Madrid menang melalui adu penalti 5-3.

Koleksi Gelar
Klub Juara Runner-Up Tahun Juara Tahun Runner-Up
Real Madrid 11 3 1956, 1957, 1958, 1959, 1960, 1966, 1998, 2000, 2002, 2014, 2016 1962, 1964, 1981
AC Milan 7 4 1963, 1969, 1989, 1990, 1994, 2003, 2007 1958, 1993, 1995, 2005
Bayern Munich 5 5 1974, 1975, 1976, 2001, 2013 1982, 1987, 1999, 2010, 2012
Barcelona 5 3 1992, 2006, 2009, 2011, 2015 1961, 1986, 1994
Liverpool 5 2  1977, 1978, 1981, 1984, 2005  1985, 2007
Ajax 4 2 1971, 1972, 1973, 1995 1969, 1996
Internazionale 3 2 1964, 1965, 2010 1967, 1972
Manchester United 3 2 1968, 1999, 2008 2009, 2011
Juventus 2 6 1985, 1996 1973, 1983, 1997, 1998, 2003, 2015
Benfica 2 5 1961, 1962 1963, 1965, 1968, 1988, 1990
Nottingham Forest 2 0 1979, 1980
FC Porto 2 0 1987, 2004
Borussia Dortmund 1  1 1997 2013
Celtic 1 1 1967 1970
Hamburg 1 1 1983 1980
Steaua București 1 1 1986 1989
Olympique de Marseille 1 1 1993 1991
Chelsea 1 1 2012 2008
Feyenoord 1 0 1970
Aston Villa 1 0 1982
PSV 1 0 1988
Red Star Belgrade 1 0 1991
Atlético Madrid 0 3 1974, 2014, 2016
Stade de Reims 2 1956, 1959
Valencia 0 2 2000, 2001
Fiorentina 0 1 1957
Eintracht Frankfurt 0 1 1960
Partizan 0 1 1966
Panathinaikos 0 1 1971
Leeds United 0 1 1975
AS Saint-Étienne 0 1 1976
Borussia Mönchengladbach 0 1 1977
Club Brugge 0 1 1978
Malmö FF 0 1 1979
AS Roma 0 1 1984
Sampdoria 0 1 1992
Bayer Leverkusen 0 1 2002
AS Monaco 0 1 2004
Arsenal 0 1 2006

Source: 7up2