Chelsea Bisa Juara Liga Inggris Karena Conte Lebih Kaya Taktik Daripada Pesaingnya

Legenda Chelsea Pat Nevin mengungkapkan bahwa mantan timnya itu sangat beruntung memiliki sosok pelatih yang kaya akan taktik, dibanding dengan pelatih-pelatih lainnya di Liga Inggris.

Ketika Manchester United mengalahkan Chelsea 2-0 akhir bulan lalu, bahwa banyak orang berpikir permainan The Blues sudah mudah ditebak dan mudah dikalahkan. Jose Mourinho selaku pelatih Setan Merah saat ini, menginstruksikan Ander Herrera untuk menjaga ketat pergerakan Eden Hazard dan strategi itu terbukti ampuh meredam The Blues.

Namun kekalahan atas Red Devils itu tak membekas sama sekali usai Chelsea melanjutkan perjalanannya dengan mulus, yaitu lolos ke final FA Cup dan menang di liga dua kali beruntun. Hal tersebut semakin jelas membenarkan bahwa manajer Chelsea berusia 47 tahun itu memiliki banyak taktik untuk melepaskan diri dari kebuntuan.

Hanya butuh waktu satu minggu untuk Conte meramu taktik baru setelah kekalahan di Old Trafford. Mereka menang telak 4-2 atas Spurs di semifinal Piala FA, dan menang dengan skor 4-2 atas Southampton, berlanjut mengalahkan Everton 3-0.

Maka dari itu, Pat Nevin sama sekali tak ragu akan kualitas yang dimiliki manajer Chelsea saat ini. Nyatanya ia mampu membawa Chelsea keluar dari tekanan dan himpitan pasca kekalahan untuk bisa menemukan lagi bagaimana caranya mengalahkan lawan.

“Selebrasi itu setelah menang 3-0 kontra Everton adalah yang paling meriah untuk dilakukan dengan apa yang sudah terjadi di minggu fenomenal dalam sepakbola untuk klub, salah satunya pertandingan di Merseyside,” tulis Nevin di kolom pribadinya dalam laman resmi Chelsea.

“Lecutan kemenangan Semifinal melawan Spurs, sebuah semangat mengalahkan Southampton di Stamford Bridge dan mengalahkan Everton dengan secara agregat 8-0 di liga musim ini, benar-benar luar biasa,”

“Chelsea sudah mencetak 11 gol hanya berselang delapan hari, jadi semua keterpurukan sudah diatasi dengan baik dan benar-benar saat ini,”

“Hal yang paling tragis dari lawan adalah mereka tidak menemukan jawaban untuk menumbangkan Chelsea dan khususnya taktik dari seorang Antonio yang jenius.”

Nevin juga menjelaskan bagaimana taktik penjagaan ketat terhadap Hazard telah membuat jawaban bagaimana untuk bisa kembali tampil apik. Buktinya saat pertandingan kontra Spurs Conte mencadangkannya, dan hal itu sangat berhasil membuat lawan bingung untuk menerapkan strategi apa.

“Setelah Manchester United dan Jose Mourinho membuat rencana dengan mematikan pergerakan Eden dan Anda mungkin bisa menghentikan Chelsea. Namun minggu lalu Eden diistirahatkan dalam pertandingan kontra Spurs dan kami masih bisa menang,” imbuhnya.

“Dia masih mencetak gol ketika dia datang dari bangku cadangan. Melawan Southampton dia bermain sebagai seorang penyerang hebat dengan Diego Costa dan mereka bak dinamit bergandengan,”

“Everton mencoba membayangi pergerakan Eden, namun itu membuka ruang bagi pemain lainnya. Ini sama halnya seperti Anda meletakkan jari Anda di sebuah lubang tanggul air, tekanan akan terlepas di sisi lainnya. Anda mengabaikan Willian, Cesc, Pedro,” pungkas legenda Chelsea berusia  53 tahun itu.

Source: 7up2

Permintaan maaf, untuk posting ini komentar ditutup